SURABAYA: Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) Jawa Timur bekerja sama dengan FAJI Kabupaten Probolinggo akan menggelar Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Arung Jeram Jawa Timur 2025 pada 8–12 November 2025 di Sungai Pekalen, Probolinggo.
Ketua Umum FAJI Jatim, Johanes Koento Eko Pramono menjelaskan, ajang ini menjadi seleksi daerah (Selekda) untuk menentukan wakil Jawa Timur dalam kejuaraan tingkat nasional. “ Sekaligus juga menjadi bagian dari program pembinaan atlet arung jeram di daerah, ” ujarnya, Senin (3/11/2025)
Pemilihan lokasi di Probolinggo, lanjut Koento, juga untuk memeriahkan Seven Lakes Festival. Sebuah festival wisata alam yang menonjolkan keindahan danau dan air terjun di wilayah Probolinggo. “Festival tersebut diinisiasi oleh Pemkab Probolinggo untuk memadukan potensi alam, budaya, dan olahraga sebagai daya tarik wisata, ” ujarnya.
Koento menambahkan, Kejurprov ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga sarana menumbuhkan kepedulian terhadap lingkungan di kalangan anggota FAJI. “Kami berkomitmen mendukung upaya pelestarian lingkungan, terutama terkait perubahan iklim, pembangunan berkelanjutan, dan kondisi daerah aliran sungai (DAS) yang menghadapi tantangan ekologis.
Kejurprov Arung Jeram Jatim 2025 akan mempertandingkan kelas R4 (empat pendayung) dengan klasifikasi kompetisi D. Divisi yang diperlombakan meliputi Master, Open, Junior, dan Youth di kategori putra dan putri. Setiap peserta dri kabupaten/kota diperbolehkan mengirim satu tim putra dan satu tim putri pada tiap divisi.
“Perlombaan akan dilaksanakan sesuai Peraturan Kompetisi Arung Jeram FAJI 2021 yang telah disesuaikan dengan IRF Race Rules 2024, ” pungkasnya. (tom)
