KUDUS: Kontingen Tarung Derajat Jawa Timur berhasil menunjukkan dominasinya pada babak semifinal Pekan Olahraga Nasional (PON) Bela Diri 2025 di Kudus. Dari lima partai nomer tarung yang dijalani pada Rabu (15/10/2025), empat di antaranya berhasil menembus babak final yang akan digelar besok, Kamis (16/10/2025). Di nomer seni gerak, Jatim juga meloloskan satu wakilnya di partai final.
Ketua Harian Kodrat Jawa Timur, Erwin H. Poedjono menyampaikan rasa syukur atas hasil yang diraih anak asuhnya. “Alhamdulillah dari lima partai semifinal kelas tarung yang dimainkan hari ini, empat atlet berhasil lolos ke final. Di nomer seni kita juga ada satu nomer yang lolos final. Perjuangan mereka sangat berat karena lawan-lawan semakin tangguh,” ujarnya.
Empat petarung yang sukses melangkah ke partai puncak terdiri dari tiga petarung putra dan satu petarung putri, masing-masing atas nama Satriawan Drajat di nomor 49,1-52kg, Muhammad Ikhbar Nur Cahyo di nomor 52,1-55kg, Aryo Pandu Pamungkas di nomor 55,1-58kg, serta Vina Indah Permana di nomor 58,1-62kg putri. Selain itu, ada pasangan Septian Ego M. dan M. Rizki Putra juga tampil impresif di nomor seni gerak berpasangan putra dan turut mengamankan tiket final.
Menjelang laga pamungkas, tim pelatih menerapkan langkah pemulihan dan evaluasi menyeluruh. “Setelah seluruh partai selesai, anak-anak langsung kami arahkan untuk istirahat dan melakukan pemulihan. Kami juga mendapat dukungan dari tim KONI berupa sport massage untuk membantu penyegaran fisik atlet,” jelas .
Selain aspek fisik, lanjut Erwin, tim pelatih Kodrat Jatim juga fokus pada strategi menghadapi lawan-lawan berat di final. “Besok kami akan menghadapi atlet dari Bali, Aceh, dan Kalimantan Timur. Mereka termasuk tim kuat yang kerap mendominasi kejuaraan nasional. Karena itu, analisis pertandingan menjadi hal penting lantaran partai final besok adalah pertarungan para jawara,” imbuh Erwin.
Senada dengan Erwin, Kepala Satgas Pelatih Kodrat Jatim PON Bela Diri 2025 Kudus, Muksin mengatakan, bahwa duel final nanti sangat berat bagi semua atlet. Pasalnya, partai itu mempertemukan para jawara dengan finalis PON XXI di Aceh 2024 lalu, di antaranya dua peraih emas dari Jatim serta pendulang emas dari tiga daerah lain. “PON Bela Diri 2025 ini kan selevel Kejurnas, tapi serasa PON,” tutur Muksin.
Sebagai catatan, Jatim menurunkan tujuh atlet dalam cabor Tarung Derajat. Salah satunya, Raynaldo Zahvieri yang turun di nomor 64,1-67kg, berhasil menyumbang medali perunggu meski baru pertama kali tampil di ajang sebesar PON Bela Diri. “Prestasi ini menjadi modal penting untuk regenerasi petarung muda menuju PON berikutnya di NTB,” tambah Erwin.
Menutup keterangannya, Direktur Utama PT Dharma Lautan Utama (PT. DLU) itu meminta dukungan masyarakat Jatim. “Mohon doa restu agar kami bisa tampil maksimal dan mempersembahkan hasil terbaik untuk Jawa Timur,” pungkasnya (tom)